Ujian Baru Jokowi: Keketuaan ASEAN & Indo Pasific Forum

 Pada awalnya asosiasi negara-negara Asia Tenggara hanya beranggotakan lima negara, kemudian bergabung pula beberapa negara tetangga lainnya. Timor Leste akhirnya ikut bergabung sebagai anggota termuda, dan akan disahkan pada KTT ASEAN di Jakarta, 2023. Presiden Jokowi kini kembali didapuk sebagai chairman atau keketuaan ASEAN dalam kondisi geopolitik yang berbeda daripada dekade sebelumnya. 

Setelah sukses menjadi presidensi G20 yang hampir sekarat karena invasi Rusia ke Ukraina, sehingga terjadi perpecahan yang tajam, khususnya antara Amerika Serikat, Rusia dan Uni Eropa. Inilah ujian berat untuk Presiden Joko Widodo agar para pemimpin G20 yang sedang berseteru gara-gara perang yang terjadi di Ukraina bersedia hadir ke Bali. 

Akhirnya Presiden Joe Biden, juga Presiden Xi Jinping dan Menteri Rusia datang ke Bali untuk mewakili Presiden Vladimir Putin. Yang mengejutkan adalah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, KTT G20 Bali berhasil diumumkan deklarasi bersama, meskipun sempat terjadi ketegangan selama sidang di Bali.

Success story Jokowi memimpin KTT G20 menjadi headline news di banyak negara, yang belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang sejarah G20, bukan karena kemegahan acaranya yang spektakuler, melainkan karena berbagai komitmen yang berhasil diwujudkan. 

Presiden Jokowi pada saat kick off KTT ASEAN di Jakarta (Image: jiwamudaindo.com)

Kini Presiden Jokowi mendapat ujian baru sebagai keketuaan ASEAN, yang akan lumayan menantang, khususnya dalam hubungan ASEAN dengan Uni Eropa, dan masalah yang terjadi di internal ASEAN, yaitu di Myanmar. 

Masalah Myanmar merupakan tantangan tersendiri untuk ASEAN maupun Presiden Jokowi, yang banyak berkaitan dengan masalah hak asasi manusia, yang semakin parah setelah Junta Militer berkuasa kembali di negara yang sebelumnya bernama Burma ini. 

Tantangan selanjutnya adalah bagaimana kiprah Indonesia di forum Indo Pasific di era pemerintahan Presiden Jokowi? Selain itu apakah ASEAN akan berhasil menjadi pusat pertumbuhan di tengah krisis ekonomi global atau #aseancenterofgrowth ?

Yuk simak bagaimana analisis Yulianus Sunarto, Pemerhati Sosial Budaya & Politik pada tayangan berikut ini.