Posts

Showing posts with the label deklarasi Anies Baswedan Capres

Followers

Apa Dampak Politik Bagi Nasdem, Puan, Ganjar & Prabowo Atau AHY Pasca Surya Paloh Deklarasikan Anies Baswedan?

Image
  Setiap keputusan yang diambil sebuah partai politik maupun ucapan dan gestur para elite atau politisi akan selalu ada dampaknya, baik kecil atau besar terhadap sebuah negara maupun partai politik itu sendiri. Meskipun dianggap terburu-buru, keputusan Partai NasDem untuk mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres NasDem, memang ada dampaknya, baik jangka pendek maupun jangka panjang.  Dampak jangka panjang antara lain adalah elektabilitas Partai yang dipimpin Surya Paloh ini pada pemilihan legislatif ketika pemilu serentak digelar pada 2024 mendatan.  Karena itu pertanyaan tentang apakah akan dampak politik bagi Partai Nasdem maupun bagi politisi diluar partai ini seperti  Puan Maharani, bahkan juga Prabowo Subianto,  AHY dan tentu saja bagi Ganjar Pranowo setelah Surya Paloh dengan sangat optimis men deklarasikan Aanies Baswedan sebagai  Capres yang diandalkan Partai NasDem. Apakah aksi politik Surya Paloh ini akan memberi dampak positif bagi NasDem, terutama untuk membangun koali

Spekulasi Setelah Presiden Jokowi Ajak Ganjar Pranowo Satu Mobil Saat Surya Paloh Deklarasikan Anies Baswedan Jadi Capres

Image
Gestur seorang pemimpin, apalagi presiden Joko Widodo yang sedang bertemu dengan tokoh tertentu yang dianggap punya nuansa politik, apalagi para pengamat politik dan warganet juga sibuk bicara soal calon presiden. Hal ini semakin heboh setelah Surya Paloh deklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal Capres 2024 dari Partai Nasdem.  Jika ini benar, maka perbincangan para pengamat politik semakin seru dan heboh terkait dinamaika politik Indonesia yang katanya sangat dinamis, apalagi Presiden Jokowi mengajak Ganjar Pranowo dari PDI Perjuangan ini dalam suasana dan hari yang sama dengan deklarasi Partai Nasdem dimana Surya Paloh sudah umumkan Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta yang berakhir masa jabatannya pada 16 Oktober 2022 ini. Paspampres mempersilahkan Ganjar Pranowo naik ke mobil Presiden, dan duduk di samping Presiden Joko Widodo dalam rangka kunjungan kerja di Jawa Tengah (murianews.com)   Memang benar bahwa ini peristiwa heboh setelah Presiden Jokowi ajak Ganjar Pranowo, yang masih

Efek Politik Setelah Anies Dideklarasikan Surya Paloh Sebagai Capres Partai NasDem

Image
  Ketika Surya Paloh deklarasikan Anies Baswedan sebagai Bakal Capres Partai NasDem untuk berlaga pada Pilpres 2024, sebenarnya bukan rahasia dan tidak bisa dianggap sebagai berita mengejutkan. Dua tokoh ini sudah beberapa kali bertemu, baik dalam acara resmi Partai NasDem maupun pertemuan sosial.  Meskipun Rakernas Partai NasDem pernah mengeluarkan tiga nama sebagai tokoh yang muncul di internal partai ini yang dianggap pas sebagai kandidat RI 1, yaitu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Jenderal TNI Andika Perkasa, mungkin peristiwa tersebut hanya sebagai cek ombak atau test the water, padahal nama Anies memang sudah lama ada di kantong Surya Paloh.  Gestur Anies Baswedan & Surya Paloh ketika mendengar pertanyaan media setelah deklarasi Partai Nasdem terkait pencapresan Anies pada Pilpres 2024 (liputan6.com) Terlepas dari kontra dan pro terhadap keputusan Partai Nasdem tersebut, ternyata ada beberapa efek politik yang terjadi. Beberapa kader NasDem sudah mengucapkan selamat tingga

Ni Luh Djelantik mundur disusul kader lain pasca NasDem Capreskan Anies Baswedan

Image
  Ni Luh Jelantik, kader Partai Nasional Demokrat atau NasDem telah mengundurkan diri dari partai ini setelah deklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024. Langkah mundur ini diikuti Andreas Acui Simanjaya dari Kalimantan Barat. Ahmad Ali, Wakil Ketua Umum NasDem akui tidak semua kader puas dengan keputusan Surya Paloh terkait Anies Baswedan, yang bakal berhenti sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2022.  Melalu akun instagramnya pada Senin, 3 Oktober 2022 malam, Ni Luh Jelantik secara terbuka mengucapkan selamat tinggal kepada Partai Nasdem, namun ia belum secara resmi mengumumkannya. Sementara itu menurut laporan news.detik.com (4/10/2022) Hermawi Taslim Wakil Sekjen Partai Nasdem memberikan respon bahwa, mundurnya Ni Luh Djelantik tidak akan berdampak apapun bagi NasDem. Taslim juga mengklaim bahwa ada banyak kader baru yang akan masuk ke NasDem.  Ni Luh Djelantik ucapkan selamat tinggal kepada Partai NasDem (portalpurwokerto.pikiran-rakyat.com) Ketika Surya Paloh umumkan

Kenapa Surya Paloh Deklarasikan Anies Baswedan Sebagai Capres Partai NasDem di Pilpres 2024?

Image
Undangan deklarasi yang beredar tentang deklarasi Partai Nasional Demokrat atau Partai Nasdem akhirnya terbukti. Pada hari ini, Senin, 3 Oktober 2022 Surya Paloh, Ketua Umum Nasdem deklarasikan Anies Baswedan sebagai Calon Presiden yang akan berlaga pada Pemilu Serentak 2024. Menurut informasi yang diketahui belakangan ini deklarasi yang berlangsung 3 Oktober ini rencananya digelar pada 10 November 2022. Hal ini ditanyakan sempat ditanyakan oleh awak media pada saat sesi tanya jawab. Menurut Surya Paloh hari ini adalah hari baik.  Surya Paloh juga menyebut bahwa apakah ini ada kaitannya dengan KPK atau tidak. Hal ini disinggung pemilik media group ini mungkin karena Anies Baswedan sudah pernah dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi sehubungan dugaan korupsi pada penyelenggaraan balapan Formula E.  Ketika ditanya oleh wartawan tentang hubungan Surya Paloh dengan Presiden Jokowi, dengan santai Surya Paloh menjawab bahwa hubungannya dengan Presiden Jokowi sangat baik dan mantap.  Ani

Total Pageviews

Real Information