Followers

Terungkap Alasan di Balik Kebijakan Tarif Resiprokal Trump

 Kebijakan ekonomi Presiden Donald Trump tentang penerapan tarif resiprokal untuk berbagai negara memang menimbulkan kebingungan di dunia. 

Trump memberlakukan tarif impor tambahan, yang disebut tarif resiprokal, kepada hampir semua negara di dunia, dengan tujuan mengurangi defisit neraca perdagangan AS.

*Alasan di Balik Kebijakan Tarif Resiprokal Trump*

Trump berpendapat bahwa perdagangan dunia selama ini tidak adil dan merugikan Amerika Serikat. Tarif impor AS relatif jauh lebih rendah dibandingkan tarif impor negara partner dagang lainnya, seperti China dan Indonesia. Akibatnya, neraca perdagangan AS mengalami defisit dengan hampir seluruh negara mitra dagang Âą.

*Dampak Kebijakan Tarif Resiprokal Trump*

Kebijakan ini telah membuat ekonomi dunia terguncang, pasar saham global anjlok. Indeks Dow Jones turun 3,98 persen, S&P 500 turun 4,84 persen, Nasdaq turun 5,97 persen. Di Eropa, indeks DAX Jerman turun 3,01 persen, FTSE 100 Inggris turun 1,55 persen, CAC 40 Perancis turun 3,31 persen, dan AEX Belanda turun 2,67 persen.

Sementara itu, IHSG dan rupiah juga anjlok. 

*Reaksi Negara-negara Lain*

Beberapa negara, seperti India dan Vietnam, memilih kompromi dan negosiasi. Indonesia juga masuk dalam daftar negara yang dikenakan tarif resiprokal, yaitu 32 persen di atas tarif dasar 10 persen. Indonesia hanya mempunyai dua pilihan: turunkan tarif impor terhadap semua produk AS, atau menerima kenaikan tarif resiprokal dengan lapang dada.

*Penangguhan Executive Order*

Namun, Trump kemudian menangguhkan executive order tersebut, mungkin karena reaksi negatif dari negara-negara lain dan dampaknya terhadap ekonomi dunia. Penangguhan ini memberikan kesempatan bagi negara-negara lain untuk melakukan negosiasi dan mencari solusi yang lebih baik.

Atau Donald Trump tidak konsisten? 




Comments

Total Pageviews

245,224

Trending Topic

Testimoni Istri Pendiri Partai Demokrat Sebelum Kubu Moeldoko Konpres di Hambalang

125 Orang Tewas: Ricuh Pasca Laga Arema FC VS Persebaya

Pernikahan Kaesang & Erina | Apa Dampaknya Untuk Indonesia?

KPK Panggil Anies Baswedan

Progress of Jakarta MRT project

Capres 2024 Sudah "Nyata" Ada atau Masih Misteri?

Special massage services at a barbershop in Jakarta

Nasib Jakarta Pasca Anies Baswedan Ditentukan PLT atau Gubernur Baru Hasil Pilkada 2024?

Discover Reog Ponorogo an attractive dance in Indonesia

Habib Kribo Bersuara Lantang Soal Pilpres & Capres 2024

Real Information