Followers

Malaysia iri pada Indonesia. Ternyata Gegara Ini

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia kepada media mengungkapkan bahwa Tesla akan membangun pabik di Batang, Jawa Tengah. Tesla yang merupakan perusahaan mobil listrik milik Elon Musk ini akan melakukan kerjasama dalam dua bidang, yakni baterai, dan mobil listrik.

Sebagaimana dilaporkan oleh media online detik.com, Bahlil mengatakan lebih lanjut, "Di sana (Batang) akan ada perusahaan-perusahaan besar, seperti LG, Foxconn, dan Tesla pun Insya Allah akan masuk ke sana," 

Menanggapi investasi Elon Musk di Indonesia, para netizen dan para tokoh publik sampai orang biasa di Malaysia mengaku iri dengan Indonesia yang bisa menggaet Elon Musk.

Warganet atau Malaysia menulis di media sosial, khususnya Twitter sbb: 

"The future of Indonesia is very bright - Elon Musk. Congratulations Indonesia. Malaysia can emulate Indonesia on this and many other fronts. We just need a better PM," kata @KatieBr15263543.

"Elon Musk knows he will make money in Indonesia not Malaysia," komentar @weechookeong.

"Elon musk got brains. Why would he invest in Malaysia where there is no rule of law? And a flawed democratic system?" tukas @waiming81519502.

Yang mengejutkan adalah di antara para netizen Malaysia itu ada yang mengatakan, bahwa "Hey your president is limited to two terms.. can we have him as our PM in Malaysia after?" canda @chepac.

Intinya mereka "minta" agar Presiden Jokowi agar jadi PM Malaysia setelah Presiden Jokowi menyelesaikan tugas periode kedua sebagai Presiden RI. 

Hal mengejutkan lainnya adalah kritik warganet Malaysia terhadap pemimpin mereka, dimana @luzmanlong menulis kritikanya sebagai berikut: 

"Pak Jokowi pergi ke Amerika berjumpa Elon Musk dan pergi Space X dah. Ismail Sabri punya style pula - pergi singgah London buat program Keluarga Malaysia hshshshs," kritik @luqmanlong.

Malaysia memang pernah punya PM yang kuat dan visioner, Mahathir Mohamad, bahkan pernah dikuluki sebagai Sukarno kecil, namun setelah itu Malaysia seperti kehilangan arah dalam kepemimpinannya. 

Kunjungan Presiden Jokowi ke pusat roket Elon Musk yang sedang sibuk mempersiapkan pembangunan koloni di Planet Mars ini telah membuat publik Malaysia, khususnya tokoh politik dan warganet di negeri jiran tersebut. 

Banyak negara seperti Turki yang ingin agar Elon Musk berinvestasi di negara mereka, mengingat Elon Musk dengan produk mobil listriknya serta visinya yang jauh ke depan merupakan jawaban untuk masa depan, dimana teknologi akan menjadi bagian dari kehidupan manusia dalam berbagai bidang. 

Presiden Jokowi sendiri sejak periode pertama sudah menyadari bahwa Indonesia harus membangun ekonomi berbasis teknologi digital, yang sering disebut industri 4.0 yang segera beranjak ke level selanjutnya. 

Gojek, Tokopedia, Traveloka dan bisnis online berbasis teknologi informasi di berbagai bidang akan menjadi bagian dari masyarakat dunia di masa depan, Beruntung Indonesia sudah melakukannya. 



Comments

Total Pageviews

Trending Topic

125 Orang Tewas: Ricuh Pasca Laga Arema FC VS Persebaya

Testimoni Istri Pendiri Partai Demokrat Sebelum Kubu Moeldoko Konpres di Hambalang

Pernikahan Kaesang & Erina | Apa Dampaknya Untuk Indonesia?

KPK Panggil Anies Baswedan

Capres 2024 Sudah "Nyata" Ada atau Masih Misteri?

Progress of Jakarta MRT project

Nasib Jakarta Pasca Anies Baswedan Ditentukan PLT atau Gubernur Baru Hasil Pilkada 2024?

Special massage services at a barbershop in Jakarta

Discover Reog Ponorogo an attractive dance in Indonesia

Habib Kribo Bersuara Lantang Soal Pilpres & Capres 2024

Real Information