Posts

Followers

Terungkap perbedaan Malaysia dan Indonesia dalam hukum Ketatanegaraan

Image
 Beberapa perbedaan antara Indonesia dan Malaysia dalam ketatanegaraan adalah sebagai berikut: 1. Sistem politik: Indonesia memiliki sistem politik presidensial, di mana presiden memiliki kekuasaan eksekutif yang besar. Sedangkan Malaysia memiliki sistem politik konstitusional monarki, di mana raja menjadi kepala negara dan perdana menteri sebagai kepala pemerintahan. 2. Undang-Undang Dasar: Indonesia memiliki UUD 1945 yang terdiri dari 37 pasal, sedangkan Malaysia memiliki Undang-Undang Dasar Malaysia yang terdiri dari 15 bab dan 230 pasal. 3. Pembagian kekuasaan: Indonesia memiliki pembagian kekuasaan antara pemerintah pusat dan daerah, sedangkan Malaysia memiliki pembagian kekuasaan antara pemerintah federal dan negara bagian. Presiden Joko Widodo ketika menyambut Dato Sri Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Malaysia di Istana Bogor.  (Photo: yoursay.suara.com)  4. Sistem ekonomi: Indonesia memiliki sistem ekonomi campuran, di mana pemerintah memiliki kontrol yang besar terhadap sektor s

Kenapa Bisnis Start-Up Rawan Gagal & Gampang Rugi?

Image
 Sering kita mendengar anak-anak muda, dari generasi Z maupun milenial yang sukses dengan bisnis rintisan atau start-up, namun belakangan ini juga sangat banyak yang gagal dan rugi tidak lama setelah didirikan dengan sangat antusias dan penuh percaya diri. Di antara yang gagal itu ternyata didanai oleh investor dengan dana yang sangat fantastis.  Mindiarto Djugorahardjo, Personal Development Coach, yang terkenal di kalangan pelaku bisnis maupun perusahaan-perusahan besar di Indonesia, mengungkapkan bahwa menurut Mindiarto yang humoris dan ramah ini kepada penulis menjelaskan pada sebuah kesempatan di kawasan Borobudur, sehubungan dengan kegagalan atau kerugian dini yang dialami oleh banyak bisnis rintisan atau start-up business, baik di Indonesia maupun di luar negeri.  Bisnis rintisan atau start-up memiliki tingkat kegagalan yang relatif tinggi. Beberapa faktor yang menyebabkan banyak start-up mengalami kerugian dan kegagalan antara lain: Kurangnya pengalaman dan pengetahuan bisnis:

MECCAYA Kembali Sukseskan 2nd Borobudur World Peace & Prosperity Event 2023

Image
MECCAYA Kembali Sukseskan 2nd Borobudur World Peace & Prosperity Event [Magelang, Jun 4] – Acara akbar 2nd Borobudur World Peace & Prosperity Event yang dihadiri oleh perwakilan keraton, raja-raja nusantara, tokoh agama dan budaya nusantara, serta ketua organisasi internasional dan nasional, di antaranya organisasi MUNI, P3I, WPO dan CEO Indonesia, telah sukses digelar pada tanggal 2 Juni 2023.  Adapun event tahun ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional di antaranya anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto, Pangeran Bhutan H.H Kathok Situ Rinpoche serta Duta Besar dari berbagai negara di antaranya H.E Mr. Radamel Jesus Gomez Azuaje (Venezuela), H.E Mr. Ouadia Benabdellah (Maroko), H.E Mr. Abdallah Sultan Abu Romman (Yordania), dan H.E Mr. Phomme Sidsena (Laos for ASEAN).    Deputy President Director BCA Hendra Lembong dan Ketua Yayasan CEO Indonesia Trisya Suherman juga menghadiri  acara bersama Dewi Motik, dan President WPO Bambang Herry Purnomo.  Bertempat

Pilih Ganjar, Prabowo atau Anies di Pilpres 2024? Ini Sebuah pertanyaan besar

Image
 Memilih calon istri atau suami, mungkin tidak jauh berbeda dengan memilih calon pemimpin publik, apakah itu walikota, bupati, gubernur, apalagi presiden. Menurut filosofi Jawa, ada istilah bibit, bebet dan bobot. Inilah tiga hal mendasar sebelum menentukan calon menantu, yang penting dipahami sebelum menikah. Menikah adalah perjalanan panjang, bukan sekadar hubungan asmara belaka.  Apakah bibit, bebet dan bobot itu juga menjadi perhatian para elite partai politik, relawan dan sang calon itu sendiri. Tentu saja mereka yang merasa bisa pun harus mengukur dirinya sendiri sebelum mau mencalonkan diri atau siapa akan dicalonkan oleh sebuah parpol, gabungan atau koalisi parpol. Ibarat mau pakai baju, ya supaya pas lah ukuran dan syarat lainnya.  Setidaknya sampai saat ini warga Indonesia sudah disodori paling tidak tiga nama bakal capres, yaitu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Mungkinkah akan ada yang lain, atau bakal ada kuda hitam? Pilih siapa ya di antara mereka? Prab

GARIS Tegas Dukung Ganjar Pranowo Dengan Aksi Nyata

Image
  Jakarta, 12 Mei 2023, Garda Relawan Indonesia Semesta yang populer dengan sebutan GARIS menambah lagi jajaran pendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal Capres 2024. Sebagai tindak lanjut keterangan pers Dewan Pimpinan Pusat GARIS pada tanggal 21 April 2023, hari ini, Jumat, 12 Mei 2023, DPP GARIS yang berdomisili resmi di Jalan Prambanan No 12 Menteng Jakarta Pusat, kembali menegaskan arah dukungan Organisasi dengan mengangkat serta meneguhkan Adipura, aktor senior sebagai  Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat GARIS. Bergabungnya Adipura selaras dengan semangat tumbuh dan berkembangnya serta keseriusan organisasi untuk memberikan dukungan penuh terkait pencalonan Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden RI, penerus dan melanjutkan program Presiden Joko Widodo.  Adipura,  Ketua Harian DPP GARIS.  Sebagaimana diketahui Ganjar Pranowo telah diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, begitu pula Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura.  Tentu dengan bergabungnya Mas Adipura selaku Ke

Ambroncius I.M Nababan Ketum Projamin Meriahkan Halal Bihalal ARG Dukung Ganjar Pranowo

Image
 Pasca Hari Idul Fitri dan setelah Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri deklarasikan Ganjar Pranowo sebagai bakal Capres 2024, semakin marak dukungan terhadap Ganjar Pranowo.  Salah satu organ relawan Ganjar yaitu ARG atau Aliansi Relawan Ganjar mengundang komunitas dan organisasi masyarakat pendukung Ganjar untuk halal bihalal pada 7 Mei 2023. Drs. Ambroncius Nababan, Ketum Projamin nomor dua dari kiri berfoto dengan Dedi Sitorus, pengurus PDI-P (kaus hitam) bersama jajaran Projamin.  Drs. Ambroncius I.M Nababan, MM, Ketum Projamin beserta pengurus dan jajarannya juga turut menghadiri acara yange berlangsung semarak tersebut.  Selain silahturahmi yang sangat akrab dan kekeluargaan antar para anggota Ormas, mereka juga sangat antusias untuk mendukung Ganjar Pranowo.  Drs Ambroncius Nababan, MM Ketum Projamin bersama pengurus Projamin.  Sementara itu Drs. Ambrosius Nababan, MM kembali menegaskan untuk mendukung Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah sebagai Presiden Indonesia 2024 - 2029

Apakah Ganjar Pranowo Sanggup Lanjutkan Program & Legacy Presiden Jokowi?

Image
  Presiden J okowi ingin penerusnya lanjutkan legacy selama #jokowi2periode ini seperti pembangunan infrastruktur dan khususnya kelanjutan proyek ibukota negara baru di Kalimantan Timur. Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan telah resmi mendeklarasikan G anjar Pranowo sebagai baka C apres 2024 pada Pemilihan Umum Serentak 2024 dan akan berhadapan dengan pasangan calon lainnya, apakah Prabowo maupun Anies Baswedan, jika Koalisi Perubahan tidak berubah signifikan atau tetap stagnan seperti saat ini, yang belum juga mendapatkan cawapres untuk Anies Baswedan. Banyak pekerjaan rumah dari Presiden Joko Widodo, jika Ganjar Pranowo nanti benar-benar terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia, dengan masa bakti dari 2024 sampai 2029. Ganjar Pranowo bakal Capres 2024 bersama Presiden Joko Widodo di Solo (Foto: suara.com) Tantangan sesungguhnya untuk Ganjar Pranowo, yang kini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah bukanlah pada saat kampanye Pemilu Serentak 2024, mela

Presiden Jokowi Tinggalkan Solo: Megawati Deklarasikan Ganjar

Image
 Presiden Joko Widodo meninggal kediamannya di Solo menuju Jakarta, tepatnya ke Batutulis, tak jauh dari Istana Presiden di Bogor.  Sebagaimana banyak diberitakan berbagai media online, Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrasi Perjuangan akan umumkan kader PDIP, diduga kuat Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah sebagai bakal calon presiden untuk berlaga pada pemilihan umum 2024. Jika ini benar, pupus sudah harapan pendukung Puan Maharani untuk mewujudkan Puan, Ketua DPR RI sebagai kandidat presiden.  Presiden Jokowi belakangan ini sangat sering bersama Ganjar Pranowo di berbagai kesempatan, terutama setelah elektabilitas Ganjar turun karena menolak timnas Israel pada Piala Dunia U20.  Elektabilitas Ganjar naik lagi setelah beberapa kali muncul bersama Presiden Jokowi.  Sementara itu Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP sudah meminta kader partai banteng moncong putih ini untuk bersiap terkait rencana Megawati umumkan bakal Capres PDI-P di Bogor, hari ini dalam suasana menyambut Hari

Total Pageviews

Real Information